Judul | : Hukum Transfer Pahala Bacaan Al-Quran |
Penulis | : Muhammad Ajib, Lc., MA |
Terbit | : Thu, 1 November 2018 |
Halaman | : 22 hlm. |
Harga | : Rp. 0,- (Free) |
Kategori | : Salafi |
Salah satu permasalahan khilafiyah yang sering dibicarakan oleh masyarakat kita adalah masalah mengirim pahala bacaan Al-quran untuk mayit. Sebagian kalangan menolak hal itu bahkan menghukuminya sebagai perbuatan bid’ah. Dan sebagian kalangan lainnya menganggap hal itu termasuk sesuatu yang diperbolehkan dalam agama.
Hal ini wajar saja terjadi di masyarakat kita, sebab masalah mengirim pahala untuk mayit ini memang sudah menjadi tradisi dan termasuk permasalahan khilafiyah yang dari dahulupun para Ulama kita sudah berbeda pendapat.
Sebenarnya yang didebatkan para Ulama Salaf bukan masalah boleh atau tidaknya mengirim pahala bacaan Al-quran untuk mayit. Tapi lebih kepada apakah bacaan Al-quran yang dihadiahkan pahalanya untuk mayit itu sampai atau tidak pahalanya. Lalu siapa saja Ulama yang mengatakan pahalanya sampai ke mayit? temukan jawabannya dalam buku ini.
Daftar Isi
Bab I : Dalil Transfer Pahala
A. Dalil Pertama
B. Dalil Kedua
C. Dalil Ketiga
D. Dalil Keempat
A. Dalil Pertama
B. Dalil Kedua
C. Dalil Ketiga
D. Dalil Keempat
Bab 2 : Hukum Transfer Pahala
A. Pahala Sampai Kepada Mayit
1. Imam Ibnu Taimiyah
2. Imam Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah
3. Syaikh Al-Utsaimin
4. Syaikh Al-Albani
5. Imam Nawawi
6. Imam Ibnu Qudamah
B. Pahala Tidak Sampai Ke Mayit
1. Imam Ibnu Katsir
2. Syaikh Bin Baaz
C. Benarkah Imam Syafi’iy Mengatakan Tidak Sampai?
A. Pahala Sampai Kepada Mayit
1. Imam Ibnu Taimiyah
2. Imam Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah
3. Syaikh Al-Utsaimin
4. Syaikh Al-Albani
5. Imam Nawawi
6. Imam Ibnu Qudamah
B. Pahala Tidak Sampai Ke Mayit
1. Imam Ibnu Katsir
2. Syaikh Bin Baaz
C. Benarkah Imam Syafi’iy Mengatakan Tidak Sampai?
Penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apakah Artikel ini bermanfaat bagi ANDA ?